Rokok
adalah benda beracun yang ngasih efek santai. Di balik kegunaan ato manfaatnya,
rokok yang secuil thu ngandung bahaya yang sangat besar tuk orang yang ngrokok
maupun orang yang ada di sekitar perokok yang bukan perokok.
Asap
rokok ngandung ± 4000 bahan kimia yang 200 diantaranya beracun n’ 43 jenis laiennya
bisa nyebabin kanker buat tubuh. Beberapa zat yang sangat bahaya yaitu tar,
nikotin, karbon monoksida, dsb.Asap rokok yang baru mati di asbak ngandung 3x
lipat bahan pemicu kanker di udara n’ 50x ngandung bahan pengiritasi mata n’
pernapasan. Semakin pendek rokok semakin tinggi kadar racun yang mlayang ke
udara. Suatu tempat yang dipenuhi polusi asap rokok adalah tempat yang lebih
bahaya daripada polusi di jalan raya yang lagi
macet.
Seorang
yang nyoba’ rokok biasanya kan
ketagihan coz rokok bersifat candu yang sulit dilepasin dalam kondisi papun.
Seorang perokok berat kan
milih ngrokok daripada makan klo punya uang terbatas. Harga rokok yang mahal kan mberatin orang yang
tergolong miskin, sehingga dana kesejahteraan n’ kesehatan keluarganya sering
dialihin buat beli rokok. Rokok dengan merk terkenal biasanya dimiliki oleh
perusahaan rokok asing yang brasal dari luar negeri, sehingga uang yang
diblanjain perokok sbagian kan
lari ke luar negeri yang bisa ngurangin devisa negara. Pabrik rokok yang
mempekerjain banyak buruh g’ kan
bisa ningkatin taraf hidup pegawainya, sehingga pabila pabrik rokok ditutup
para buruh bisa dipekerjain di tempat usaha laen yang lebih kreatif n’ bisa ndatengin
devisa.
Sbagian
perokok biasanya kan
ngajak orang laen yang lum ngrokok tuk ngrokok biar ngrasain penderitaan yang
sama dengannya, yaitu terjebak dalam ketagihan asap rokok yang jahat. Sbagian
perokok da juga yang secara sengaja ngrokok di tempat umum biar asap rokok yang
dihembusin bisa ke hirup orang lain, sehingga orang lain kan terkena penyakit kanker. Kgiatan yang
ngrusak tubuh adalah perbuatan dosa, sehingga rokok dapat dikategorikan sbagai
benda ato barang haram yang harus dihindari n’ dijauhi sejauh mungkin. Ulama ato
ahli agama yang ngrokok mungkin kan
memiliki persepsi yang beda dalam hal ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar